 |
| “Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." |
"Kamu akan mendengar dan mendengar, namun tidak mengerti, kamu akan melihat dan melihat, namun tidak menanggap!"
Saya sadar bahwa pemahaman di bawah ini bukan seperti yang sudah anda dengar sebelumnya, baik dari ajaran gereja maupun dari theologi kristen yang sudah ada. Namun pemahaman ini bukan sama sekali tidak berdasar, namun berdasarkan Alkitab baik yang tersurat maupun yang tersirat. Hanya bagi yang mau membuka pikiran saja yang akan bisa mengerti maksudnya, ini bukan untuk mereka yang terlanjur tenggelam dalam doktrin2 gereja dan mengesampingkan akal budinya untuk membaca Alkitab.
Allah menciptakan sepasang manusia dengan maksud mereka akan berkembang biak menjadi banyak dan memenuhi kembali bumi dengan keturunan mereka. Jadi Adam yg merupakan cikal bakal/master dari seluruh manusia di bumi. Dan seperti di katakan dalam kitab Kejadian bahwa Adam telah makan buah pengetahuan baik dan jahat sehingga nature sebagai manusia menjadi rusak. Adam adalah "Master/template of human race", dan jika master itu rusak maka turunannya akan mewarisi kondisi dari "master" nya.
Notes: Dalam kepercayaan Yahudi Kabalah kuno, manusia di sebut sebagai “Adam Kadmon” :
"Adam Kadmon" is an ancient qabballistic word for "universal man." It is the template or design for the human being.
Ingat bahwa BUKAN Tuhan yang telah “mematikan” manusia (Adam) dari semula, tapi karena efek/power dari buah pengetahuan baik dan buruk itu, Tuhan sudah memberitahukan sebelumnya akan akibat yang dapat di timbulkan jika Adam makan buah itu. Buah pengetahuan itu memang nantinya akan di berikan kepada Adam jika saatnya tiba (baca disini), yaitu setelah pohon kehidupan berbuah dan kedua buah itu akan di berikan kepada Adam. Namun sebelum saatnya tiba, Adam telah melanggar perintah dan makan buah pengetahuan baik dan jahat, sehingga akibatnya adalah "kematian"(bukan arti literal) baginya dan seluruh keturunannya. Sehingga kondisi saat itu adalah : “Adam memiliki pengetahuan baik dan jahat namun tidak mampu berbuat yg baik, karena saatnya belum tiba dan ia belum menerima buah dari pohon kehidupan (Kristus).” Kondisi seperti inilah yang di sebut dengan “Mati” rohani, yaitu "tidak dapat berbuah baik”.
Jika seseorang membawa gen penyakit turunan, maka untuk membebaskan keturunannya kelak dari penyakit tsb adalah dia sendiri harus terbebas dari penyakit tsb (genetical). Begitu juga Adam, walaupun dia menyesal namun akibat langsung dari makan buah tersebut tidak begitu saja hilang, karena manusia jatuh dalam kuasa iblis. Satu-satunya cara adalah Adam harus menebus akibat dari perbuatannya (untuk bebas dari tuntutan pelanggarannya). Untuk alasan itulah Adam datang kembali menjadi manusia dalam Yesus untuk menebus tuntutan pelanggaran yang di lakukannya. Yaitu dengan mencurahkan darahnya dan memberikan nyawanya di kayu salib! (membayar tuntutan!) dan di saat yang sama Ia di katakan telah menebus dosa manusia (Adam=Man=manusia). Kematiannya menghapuskan hutang/tuntutan atas pelanggaran Adam serta mengalahkan kuasa maut dan sekaligus memungkinkan umat manusia untuk memperoleh kekudusan dan menjadi “in His likeness” (bukan sekedar in His image) seperti maksud Allah semula dalam penciptaan (Kej 1:26). Itu tidak lain karena kuasa yg di berikan Allah kepadaNya atas "Pohon kehidupan"!!! Yang tidak lain adalah Kristus!(bedakan dgn Yesus!)
Sengat maut telah di kalahkan, dan keadaan menjadi berubah, dimana manusia tetap memiliki pengetahuan baik/jahat namun menjadi telah tersedia pula baginya “buah dari pohon kehidupan” yang memampukan manusia untuk hidup dalam beban pengetahuan baik dan jahat sehingga manusia "dapat berbuah baik".
Yesus di sebut sebagai "THE LAST ADAM" dan dalam kuasa "Kristus/pengurapan" yg di milikiNya Ia di sebut sebagai roh yang memberi hidup. (daya yg menghidupkan)
1 Cor. 15:22-23 "For as in Adam all die, so in Christ all will be made alive."
1 Cor 15:45 “The first man Adam was made a living soul; the last Adam was made a quickening spirit.”
 |
| Kematiannya menghapuskan hutang/tuntutan atas pelanggaran Adam |
Yesus di sebut sebagai "THE LAST ADAM" dan dalam kuasa "Kristus/pengurapan" yg di milikiNya Ia di sebut sebagai roh yang memberi hidup. (daya yg menghidupkan)
1 Cor. 15:22-23 "For as in Adam all die, so in Christ all will be made alive."
1 Cor 15:45 “The first man Adam was made a living soul; the last Adam was made a quickening spirit.”
Di katakan juga bahwa Jesus adalah image dari Allah yang tidak kelihatan, begitu juga Adam di ciptakan dalam image Allah.
About Adam=> "Then God said, "Let us make man in our image, in our likeness." (Gen. 1:26)
About Jesus => "Who is the image of the invisible God, the first-born of every creature" (Col. 1:14-15)
Yesus “Kristus” adalah kepenuhan dari maksud Tuhan dalam penciptaan, yaitu “in His image and likeness”.
Jesus = "All the fullness of deity in bodily form." (Col. 2:9)
Romans 5:14, KJV Nevertheless death reigned from Adam to Moses, even over them that had not sinned after the similitude of Adam’s transgression, who is the figure of him that was to come.”
Figure = Sosok, Adam tidak lain adalah sosok Yesus.(sosok yg sama)
Baik Adam maupun Yesus adalah sebagai penguasa (ruler) dari segala ciptaan :About Adam => "Be fruitful and increase in number; fill the Earth and subdue it. Rule over the fish of the sea and the birds of the air and over every living creature that moves on the ground." (Gen. 1:28)
About Jesus=> "These are the words of the Amen, the faithful and true witness, the ruler of God's creation." (Rev. 3:14)
Melalui ketidaktaatan satu orang maka umat manusia telah menjadi pendosa, dan melalui ketaatan satu orang itu pula manusia akan di benarkan (orang yang sama!!) :
Roma 5:17, TB.“Sebab, jika oleh dosa satu orang (Adam), maut telah berkuasa oleh satu orang itu, maka lebih benar lagi mereka, yang telah menerima kelimpahan kasih karunia dan anugerah kebenaran, akan hidup dan berkuasa oleh karena satu orang itu, yaitu Yesus Kristus.”
Ayat di atas menggambarkan bahwa "kerusakan"yang di timbulkan oleh Adam akan di “restore” oleh Yesus melalui roh urapan (roh Kristus).
Kematian "The Last Adam" di kayu salib adalah untuk membayar hutang pelanggaranNya dulu dalam sosok Adam, sedangkan kebangkitanNya dalam kuasa Kristus adalah untuk menjadikan “buah dari pohon kehidupan” tersedia bagi manusia untuk mengobati kerusakannya (roh kristus)
Kematian "The Last Adam" di kayu salib adalah untuk membayar hutang pelanggaranNya dulu dalam sosok Adam, sedangkan kebangkitanNya dalam kuasa Kristus adalah untuk menjadikan “buah dari pohon kehidupan” tersedia bagi manusia untuk mengobati kerusakannya (roh kristus)
Wahyu 2:7 “Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, dia akan Kuberi makan dari pohon kehidupan yang ada di Taman Firdaus Allah.”
Sampai disini saya harap bisa menangkap maksud tulisan ini, bahwa sebenarnya Manusia Yesus tidak lain adalah bapa leluhur kita, Adam!, yang datang kembali sebagai manusia Yesus untuk “menebus” dan di beri kuasa "Kristus" untuk memperbaiki apa yang secara tidak sengaja telah di rusaknya dengan peristiwa di taman Eden.
GBU
